terlalu .. ! Kabid di dinas PUPR acuh tak acuh terhadap wartawan
masih terngiang di telinga kedua wartawan media ini akan nada bahasa yang acuh _ tak acuh dan kurang bersahabat yang di lakukan salah satu Kabid di dinas PUPR , ke wartawan yang sedang melakukan tugas seorang wartawan , untuk melakukan klarifikasi sebagai pelengkap berita untuk di sebar luaskan ke publik.
waktu itu kedua wartawan media ini sudah melalui etika seorang wartawan , untuk melakukan klarifikasi sampai memohon ijin dihadapan salah satu Kabid di dinas PUPR Pamekasan.
namun balasan dari Kabid yang tidak mengenakkan hati bagi kedua wartawan ini dengan nada samparan di suruh siapa ke sini ? dengan mimik muka yang sangat kurang bersahabat.
kedua wartawan media ini merasa tersinggung dengan bahasa dan mimik muka yang tidak bersahabat , sampai sekarang masih terkenang karena dalam melaksanakan tugasnya sebagai wartawan , baru kali ini ada Kabid yang membuatnya tidak enak hati dalam tutur katanya.
bukanya kami merasa jengkel atas kejadian itu hingga kami memberitakan kejadian ini berulang – ulang kali . biar publik semua tahu tentang berita yang kami sajikan
setidaknya ADR inisial Kabid yang di maksud bisa sadar kalau gaji yang di terima tiap bulan berasal dari uang pajak yang kami bayar
kami berharap kepada pemkab hususnya Bupati Pamekasan untuk mengajari tatakrama yang sopan dan santun dalam menerima wartawan kepada Kabid tersebut, atau setidaknya Bupati Pamekasan mengevaluasi atau memindah tugaskan ADR .