Perusahaan rokok FISS you mengaku di backup LSM dan oknum wartawan pamekasan
Indopers news .salah satu pabrik rokok yang bermerk FISS di daerah Pademawu barat mengaku dikawal salah satu ketua LSM yang cukup terkenal yang berinisial “ZW” dan berinisial “SJ” ( oknum wartawan ) serta juga melibatkan salah satu ketua LSM yang cukup terkenal yaitu Abdus salam padahal ketika media indopersnews.com mewawancarai Abdus salam selaku ketua lembaga swadaya masyarakat (LSM) GEMPA dirinya tidak mengakui dan tidak merasa kenal dengan salah satu pemilik perusahaan rokok tersebut apa lagi mengawal .pungkasnya
Abdussalam Ketua LSM Gempa merasa dirinya geram ketika mendatangi si gondrong alias adik pemilik perusahaan di maksud menantang mau apa?Jadi Abdussalam menghimbau kepada pihak bea dan cukai Madura supaya menindak tegas perusahaan rokok FISS di Pademawu barat di maksud. Bahkan dirinya meminta agar di tutup jika tidak memenuhi persyaratan. pungkasnya.
Yang lebih mirisnya lagi ketika dari time awak media indopers.com ingin konfirmasi malah di tantang dan terkesan menghalang halangi awak media dari indopernews tersebut, Padahal sudah jelas jurnalis di lindungi undang-undang pihak manapun yang menghalang halangi apalagi mengancam tugas- tugasnya melanggar pasal 4- UU No.40 ayat 1,2,9 THN 1999 tentang pers yang di jiwai pasal 28 UU 1945.
Dengan kejadian ini time indopres.news sudah berkoordinasi dengan Kabiro dan pimred untuk di atensikan pelaporan tentang menghalangi jurnalis sesuai UU yang berlaku.
Bea cukai pemakasan di anggap tidak tanggap dan tidak sigap dalam memberantas rokok ilegal di kabupaten pamekasan faktanya di lapangan masih banyak di temukan rokok ilegal dan rokok yang memakai pita cukai SKT ke rokok SKM seperti di daerah Pademawu barat seperti rokok FISS itu sendiri
masih banyak yang menjual rokok skm memakai pita cukai SKT artinya pengusaha rokok di Pamekasan bisa mengelabuhi masyarakat.
Pemakaian pita cukai SKT ke SKM ini apa aturan dari beacukai sendiri apa dari pabrikan rokok .? Dengan temuan tim dari indopersnew di lapangan ini maka Tim indopersnews akan berkordinasi dengan Bea cukai Pamekasan Untuk klarifikasi terkait maraknya rokok ilegal yang masih banyak di perjual belikan di toko atau warung-warung kecil di kabupaten pamekasan tersebut