
Marak Penjual Buah Di Depan Pasar Sore SATPOL PP Tutup Mata? ADA APA ?
indopersnews.com Maraknya penjual buah di depan pasar sore baru membuat kemacetan bagi pengendara yang melintas. Pasar sore baru adalah jantung kota yang seharusnya bersih dan indah kini menjadi kumuh dengan maraknya penjual buah.
Rupa rupanya Satpol-PP yang pemegang perda Pamekasan tutup mata dengan banyaknya pedagang buah. Ada apa ini?
Menurut salah satu pemilik toko yang tidak mau di sebut namanya, “pedagang buah ini sangat mengganggu para pengguna jalan lebih lebih ke kami kami yang memiliki toko di pasar sore. Disamping mengganggu pasar sore baru pasar sore baru menjadi menjadi kumuh.”
Saat hubungi melalui pesan whapsap Kasatpol PP tidak merespon bahkan pesan kami di baca tapi tidak dibalas.
Menurut ketua pengguyuban pedagang kaki lima pasar sore baru Abdul Gani saat di wawancara oleh awak media INDOPERS membenarkan kalau hal ini seakan akan di biarkan oleh Satpol-PP. Padahal sebelum Kasatpol yang sekarang hal ini bsa di atasi dan tidak ada penjual buah. Karena petugas Satpol-PP selalu menjaganya setiap hari. Kalau sekarang gak ada yang jaga bahkan kayaknya di biarkan kumuh dan marak seperti ini.
“Dengan maraknya pedagang buah ini kami dan semua pemilik toko pasar sore berharap kepada Satpol-PP untuk memindahkan pedagang buah ini ke jl Joko Tole biar pasar sore ini kembali bersih dan pengguna jalan terhindar dari kecelakan. Bagaimana tidak mas pedagang buah ini mengundang ke macetan setiap hari.”( juhri)