Gawat Jaka Jatim Demo KPK, Desak Segera Tangani Kasus Korupsi di Pamekasan

Indopersnews.com- Aktivis yang mengatasnamakan Jaringan Kawal Jawa Timur (JAKA JATIM) menggelar aksi demonstrasi di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK RI), Selasa (6/12/2022).

Dalam aksinya, JAKA Jatim meminta agar KPK turun ke Kabupaten Pamekasan untuk menangani dugaan kasus korupsi. Korlap Aksi, Musfiq dalam keterangan tertulisnya mengatakan, bahwa pihaknya sejak (2/12/2021) lalu telah melaporkan sejumlah indikasi korupsi di Pamekasan. Namun sampai saat ini belum ada penanganan.

“Sampai detik ini belum ada perkembangan penyelidikan. Sehingga kami berasumsi bahwa KPK RI dalam hal ini telah lalai menjalankan tugas selaku Aparat Penegak Hukum,” katanya.

Adapun laporan Jaka Jatim tersebut antara lain adalah kasus anggaran mobil Sigap tahun anggaran 2020, anggaran retribusi daerah (pasar) tahun anggaran 2020, dan dana penanggulangan Covid-19 tahun 2020 “Hasil temuan JAKA JATIM dan berdasarkan LHP BPK RI tahun anggaran 2020 bahwa dugaan kasus korupsi mobil Sigap, retribusi dearah (pasar), penanggulangan Covid- 19 mencapai Rp. 15 miliar.

Saat itu kami lampirkan data dan alat bukti sebagai permulaan penyelidikan oleh KPK RI,” jelasnya Berikut tuntutan JAKA JATIM kepada KPK RI, diantaranya : 1. KPK RI segera turun ke Kabupaten Pamekasan Jawa Timur dalam rangka menyelidiki segala persoalan yang mengakibatkan kerugian uang negara yang sangat signifikan. 2. KPK RI segera mengevaluasi laporan/pengaduan masyarakat berkenaan dengan adanya tindak pidana korupsi mobil sigap, retribusi daerah, dana penanggulangan Covid 19, TPP ASN, dana DBHCHT di Kabupaten Pamekasan. 3. Tangkap dan adili Bupati Pamekasan selaku Kepala Daerah yang tidak becus dalam mengelola anggaran APBD sejak 2019 sampai 2022 yang setiap tahun banyak indikasi tindak pidana korupsi yang mengalir terhadap Bupati Pamekasan.(Pujo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *